Selamat Datang..... Semoga Bermanfaat....

Minggu, 25 November 2012

FISIKA (Semester 1)

BIOLOGI (Semester 1)


          

BAHASA INGGRIS (Semester 2)

Narrative Text, adalah teks yang isinya merupakan cerita atau kisah tentang sesuatu. Contoh narrative text: cerita rakyat (folktale), cerita binatang (fable), Legenda (legend), cerita pendek (short story), dan sejenisnya. Di dalamnya terdapat konflik/puncak masalah yang diikuti dengan penyelesaian. Fungsi utama teks ini adalah untuk berkisah atau menghibur pembaca.
Ciri-ciri narrative text:
1. Generic Structure:
  • Orientation: berisi pengenalan tokoh, tempat dan waktu terjadinya cerita (siapa atau apa, kapan dan dimana)
  • Complication: Berisi puncak konflik/masalah dalam cerita. Sebuah cerita boleh memiliki complication lebih dari satu.
  • Resolution: Pemecahan masalah. Bisa berakhir dengan kegembiraan (happy ending) bisa pula berakhir dengan kesedihan (sad ending).
Catatan:
Terkadang juga susunannya (generic structure): Orientation, Complication, Evaluation, Resolution dan Reorientation. Untuk “Evaluation” dan “Reorientation” merupakan optional; bisa ada bisa tidak. Evaluation berisi penilaian/evaluasi terhadap jalannya cerita atau konflik. Sedangkan Reorientation berisi penyimpulan isi akhir cerita.

                         sumber:  http://haarrr.wordpress.com

ELEKTRONIKA (Semester 2)

Sensor Ultrasonik

Sensor Ultrasonik adalah sensor yang bekerja dengan cara memancarkan suatu gelombang dan kemudian menghitung waktu pantulan gelombang tersebut. Sensor ultrasonik adalah salah satu getaran dengan frekuensi terlalu tinggi untuk bisa di dengar oleh telinga manusia, kira-kira di atas 20 Hz. Gelombang ultrasonik merupakan gelombang ultra frekuensi gelombang suara. Gelombang yang di pancarkan sensor ultrasonik bekerja pada [...]

Rangkaian Low Pass Filter

Rangkaian Low Pass Filter adalah salah satu rangkaian filter yang mendapatkan redaman paling kecil pada bagian frekuensi terbawah, sedangkan frekuensi yang berada di atasnya akan mendapatkan redaman yang sangat besar. Rangkaian low pass filter merupakan jenis rangkaian filter yang melewatkan frekuensi rendah dan menahan frekuensi tinggi. Fungsi dari low pass filter untuk meneruskan sinyal input [...]

Rangkaian Power Amplifier

Rangkaian Power Amplifier merupakan audio penguat amplifier akhir yang tidak dilengkapi dengan pengaturan nada. Amplifier terdiri dari pengatur nada dan power amplifier. Untuk membuar rangkaian power amplifier tidak memerlukan banyak komponen eksternal, karena power ini menggunakan sistem power supply otomatis. Power Amplifier adalah penguat akhir bagian sistem tata suara yang dapat berfungsi sebagai penguat sinyal [...]

Rangkaian Adaptor

Rangkaian Adaptor adalah rangkaian yang berfungsi untuk mengubah arus AC menjadi arus DC. Kelebihan dari rangkaian ini adalah arus yang dihasilkan cukup stabil dan besarnya tegangan yang dihasilkan bisa kita atur dengan cara menyesuaikan komponen yang digunakan dengan output tegangan yang kita kehendaki. Adaptor banyak digunakan dalam berbagai alat sebagai catu daya, seperti Amplifier, TV mini, radio, [...]

Fungsi Kapasitor

Fungsi Kapasitor sangat di perlukan dalam suatu komponen elektronika. Kapasitor adalah komponen elektronika yang berfungsi untuk menyimpan muatan listrik, selain itu kapasitor juga dapat digunakan sebagai penyaring frekuensi. Kapasitas untuk menyimpan kemampuan kapasitor dalam muatan listrik disebut Farad (F) sedangkan simbol dari kapasitor adalah C (kapasitor). Sebuah kapasitor pada umumnya terbuat dari dua buah lempengan [...]

                      sumber:  http://komponenelektronika.net

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (Semester 2)

  1. Pengertian wahyu / الــــوحي

Secara bahasa kata “wahyu” berarti “isyarat yang cepat, surat, tulisan, dan segala sesuatu yang disampaikan kepada orang lain untuk diketahui.[10]
Dalam Alquran, kata wahy (الوحي) , digunakan dalam bentuk الإيحاء dan dipakai dalam berbagai macam pengertian. Di antaranya:
  • Ilham Fithriah bagi manusia:
Artinya: Dan Kami wahyukan (berikan ilham) kepada ibu Musa agar ia menyusuinya …[Q.S. Al-Qashash/28: 7].
- Instink bagi hewan :
Artinya: Dan Tuhanmu telah mewahyukan (memberikan instink) kepada lebah, “buatlah sarang-sarang di bukit-bukit dan di pohon-pohon dan di tempat-tempat yang dibuat oleh manusia [Q.S. Al-Nahl/16: 68].
- Isyarat :
Artinya: Maka ia keluar dari mihrab menuju kaumnya, lalu ia wahyukan (memberi isyarat) kepada mereka; hendaklah kamu bertasbih di waktu pagi dan petang [Maryam/19: 11].
- Bisikan/rayuan syeithan :
Artinya: Dan Demikianlah kami jadikan bagi tiap-tiap nabi itu musuh, yaitu syaitan-syaitan (dari jenis) manusia dan (dan jenis) jin, sebahagian mereka membisikkan kepada sebahagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu (manusia). Jikalau Tuhanmu menghendaki, niscaya mereka tidak mengerjakannya, Maka tinggalkanlah mereka dan apa yang mereka ada-adakan [Q. S. Al-An’am/6: 112]
Demikian arti kata wahyu menurut penggunaannya dalam Alquran. Sedangkan kata wahy menurut istilah, sebagaimana dikemukakan oleh Muhammad Abduh, ialah “pengetahuan yang didapat seseorang di dalam dirinya serta diyakini bahwa pengetahuan tersebut datangnya dari Allah, baik dengan perantaraan, dengan suara atau tanpa suara, maupun tanpa perantaraan”.[11] Jika definisi ini dipadukan dengan pengertian wahyu menurut bahasa atau yang digunakan oleh Alquran sendiri, maka secara definitif, wahyu dapat diartikan sebagai “Pemberitahuan Tuhan kepada nabi/rasul-Nya tentang hukum-hukum Tuhan, berita-berita dan cerita-cerita dengan cara yang samar tetapi meyakinkan, bahwa apa yang diterimanya benar-benar dari Tuhan. Pemberitahuan tersebut bersifat ghaib, rahasia dan berlangsung sangat cepat.

Pengertian demikian ini juga digunakan dalam Alquran, antara lain pada ayat :
Artinya: Sesungguhnya Kami Telah memberikan wahyu kepadamu (Muhammad) sebagaimana Kami juga telah memberikan wahyu kepada Nuh dan nabi-nabi yang sesudahny;, dan Kami telah memberikan wahyu (pula) kepada Ibrahim, Isma’il, Ishak, Ya’qub dan anak cucunya, Isa, Ayyub, Yunus, Harun dan Sulaiman, dan Kami berikan Zabur kepada Daud [Q. S. Al-Nisa’/4: 163]

                               sumber:  http://hanumsyafa.wordpress.com

TIK (Semester 2)


                Microsoft Excel
Microsoft excel 2003 merupakan versi setelah Microsoft excel 2000, Merupakan suatu program yang berguna untuk menyederhanakan tugas- tugas Akunting, Manajemen Database dan pembuatan grafik. Dalam Modul ini terdiri dari tujuan dan menguraikan kebutuhan pemakai Excel secara umum khususnya untuk kebutuhan guru SMA Negri 1 Purwokerto. Disertai latihan – latihan guna memudahkan bapak / ibu jika belajar sendiri, mudah-mudahan bermanfaat.

1. Mengenal Tampilan Ms. Excel 2003
2. Bekerja dengan Worksheet dan Workbook
3. Memebuat Rumus – rumus sederhana
4. Mengelola database
5. Mencetak hasil pekerjaan

MEMULAI MS.EXCEL 2003

Langkah – langkah mengaktifkan Ms. Excel
Cara I
1. Klik tombol Start kemudian pilih All Programs
2. Klik / sorot Microsoft Office pilih Microsoft Office Excel 2003

MATEMATIKA (Semester 2)

Suku Banyak
  1. Pengertian Suku Banyak

Perhatian bentuk aljabar di bawah ini

  1. 5x2 + 7x + 6
  2. 5x3 + 4x2 + 6x + 7
  3. 6x8 + 5x6 + 7x4 + 3x
  4. 5x2 + 7x + 6x -1
  5. 6x8 + 5x6 + 7x4 +

Bentuk aljabar Nomor 1,2, 3 merupakan bentuk suku banyak, sedangkan Nomor 4 dan 5 bukan bentuk suku banyak

Nomor 1 bervariabel x yang berderajat 2, karena pangkat tertinggi dari suku banyak tersebut adalah 2.
5 adalah koefisien x2; 7 adalah koefisien x, dan 6 adalah koefisien xo atau disebut juga konstanta.

Nomor 2 merupakan suku banyak bervariabel x dan berderajat 3, karena pangkat tertinggi dari suku banyak tersebut adalah 3.
4 adalah koefisien x3; 4 adalah koefisien x2, dan 6 adalah koefisien x , dan 7 adalah konstanta.

Nomor 3 merupakan suku banyak bervariabel x dan berderajat 8, karena pangkat tertinggi dari suku banyak tersebut adalah 8.
5 Aadalah koefisien x6; 7 adalah koefisien x4, 3 adalah koefisien x.dan 3 adalah konstanta.

Nomor 4 adalah suku banyak, karena bila ( x +2)2 diuraikan menjadi x2 + 2x + 4. Jadi (x+2)2 adalah suku banyak bervariabel x berderajat 2. Koefisien x2 adalah 1; Koefisien x adalah 2 dan koefisien xo adalah 4.

Nomor 5 bukan suku banyak, karena pada nomor 4 memiliki suku yang berpangkat -1. Demikian juga nomor 6 bukan suku banyak, karena memliliki suku berpangkat